Teratai Dimana?

Medianers ~ Operasi sore ini cuma satu, yaitu Debridement Gangren Diabetes mellitus pada punggung kaki kanan. Proses pembedahan  berjalan lancar. Dan, pekerjaan selanjutnya adalah stand by menunggu pasien gawat darurat yang harus dioperasi segera.

Sesuai jadwal, setengah jam lagi Perawat dinas malam akan datang untuk menggantikan shift dinas kami (saya dan 1 orang teman).

Mumpung tidak ada  yang dikerjakan, saya nonton pertandingan persahabatan antara Pepe, Arbeloa and friends lawan Tim Garuda Plus di televisi, yang terletak di kamar istirahat petugas.

Berselang 30 menit pertandingan usai, saya menoleh kebelakang. Kearah pintu masuk kamar. Jantung seakan copot. Karena kaget. Berdiri seorang bapak, berkumis tebal yang sudah ubanan, mengenakan topi lusuh dan jaket parasut. Ketika saya takalenjek, bapak tersebut nyengir.Ruang teratai dimana?

Saya langsung menurunkan nafas panjang, yang sebelumnya sempat terhenti. Oh bapak, ini Instalasi Bedah Sentral. Lalu, saya menggiring bapak tersebut keluar ruangan dan menunjuk arah kesamping kiri. Nah ! disebelah ruangan dahlia itu, adalah ruangan teratai. Bapak itu manggut-manggut dan mengucapkan terima kasih.(*)